Sekilas Wajah Kota Seoul di Kota Kembang Bandung

Sekilas Wajah Kota Seoul di Kota Kembang Bandung


Siapa tidak mengenal Republik Korea, negara indah yang berada di Semenanjung Korea ini bagi saya merupakan salah satu negara yang sukses melakukan ekspansi budaya besar-besaran di berbagai negara di belahan dunia ini. Mulai dari musik, tari-tarian, kosmetik, gaya hidup, fashion style, dan juga kulinernya. Tidak dipungkiri saya juga termasuk salah satu orang yang terpana dengan budaya negeri ginseng ini, boleh dibilang sekarang saya juga merupakan seorang penggemar berat masakan Korea Selatan.

Saya masih ingat saat kunjungan pertama saya ke Korea di tahun 2013 silam, saya sama sekali tidak bisa menikmati apapun yang masuk ke dalam rongga leher saya, hanya menu ayam goreng dan daging panggang yang lancar meluncur masuk ke lambung saya selama berada di sana. Tapi lain dulu lain sekarang, kini saya bisa dengan santai melahap Kimchi yang bagi orang awam wanginya cukup menyengat tersebut. Sekarang saya juga bisa menikmati semangkuk mie dingin untuk menemani hari yang terik di kala summer (cieeee summer banget nih....). Alhasil juga sekarang kemanapun saya berkunjung saya selalu mencoba mencari rumah makan masakan Korea, termasuk saat saya berkunjung ke Kota Kembang.

Sebenarnya sudah beberapa kali saya melewati restoran Seorae yang berlokasi di Jalan Setiabudi, Bandung, namun baru akhir Juli kemarin saya berkesempatan mencicipinya. Restoran yang menempati gedung berlantai dua ini merupakan restoran barbecue khas Korea ini ternyata merupakan cabang restoran asli dari Korea. Restoran yang menawarkan berbagai macam jenis masakan Korea ini juga menjual berbagai jenis es serut khas Korea atau lebih dikenal dengan nama Bingsoo. Saat saya berkunjung di depan restoran terdapat zona foto drama Descendant of The Sun yang sedang booming. Anda bisa berfoto dengan si tampan Kapten Yoo Shi-jin yang tengah menalikan sepatu sang kekasih. Ya, bolehlah sesekali Anda merasa sebagai seseorang specialnya Joong Ki walau hanya di dalam foto.


Menu daging bakar di Seorae terbilang cukup lengkap, mereka menyediakan menu daging sapi impor dari Amerika, dan juga daging babi (tentunya). Saya datang bersama dengan kedua adik saya, namun sayangnya kami datang dalam kondisi setengah kenyang dan akhirnya kami hanya memesan seporsi Gyeran Jjim (계란 찜), Mie Dingin (막국수), Gimbap (김밥) dan semangkuk Bingsoo Buah (과일 빙소). Di restoran yang menyajikan makanan Korea, maka sebelum menu yang Anda pesan dihidangkan biasanya mereka akan menyajikan menu pendamping atau lebih dikenal dengan sebutan Banchan (반잔). Banchan ini jenisnya beragam dan biasanya setiap restoran memiliki berbagai jenis banchan yang berbeda-beda. Soerae bisa dibilang memiliki jenis banchan yang cukup variatif, walaupun didominasi oleh sayuran. Oh iya, banchan ini (biasanya) gratis dan Anda bisa meminta lagi pada pramusaji jika Anda mau.


Menu yang keluar paling pertama adalah Bingsoo Buah, untuk ukuran mangkuk saya senang dengan ukuran yang dimiliki oleh Seorae, tidak terlalu besar tetapi juga tidak kekecilan. Pas lah. Soerae boleh dibilang tidak main-main saat memberikan topping di atas Bingsoonya, potongan besar buah memenuhi Bingsoo pesanan adik saya. Untuk urusan rasa, Bingsoo pastinya selalu identik dengan rasa manis yang pekat, tapi rasa manis Bingsoo di sini cukup bersahabat di lidah saya yang notabene tidak terlalu menyukai menu manis. Es krimnya juga enak, belum lagi potongan buahnya yang sangat segar.


Setelah semangkuk es, menu seporsi Gimbap pun mendarat dengan selamat di meja kami. Penampilan Gimbap Seorae tidak berbeda dengan Gimbap-gimbap pada umumnya, bahkan menurut saya agak sedikit kurang penuh isian gulungannya. Sedikit melenceng dari harapan saya akan kemunculan Gimbap "gendut", namun untungnya untuk masalah rasa Soerae tidak perlu diragukan lagi. ENAK!


Menu yang keluar selanjutnya adalah Mie Dingin, ukuran mangkuk metalnya cukup jumbo loh, begitu juga dengan isinya. Porsi Mie Dingin mereka termasuk banyak dan cukup untuk kami nikmati bertiga. Walaupun temanya mie, tetapi bagi saya Mie Dingin ini lebih seperti salad, karena dominasi sayuran lebih besar di sini. Yang membedakannya dengan salah hanyalah es serut dan juga sambal bumbu yang melengkapinya.

Sementara pesanan saya Gyeran Jjim keluar paling terakhir dan paling memukau bagi saya...hahaha...baru kali ini saya melihat porsi Gyeran Jjim yang benar-benar mengembang dan besar. Sebagai penggemar telur saya bahagia sekali melihat penampilan Gyeran Jjim di restoran ini. Masalah rasa, wah tidak perlu ragu lagi, this might be best of the best Gyeran Jjim that I ever taste in Indonesia. Biasanya Gyeran Jjim yang saya pesan sebelumnya tidak dilengkapi dengan topping apapapa, tetapi di Seorae, Gyeran Jjimnya disajikan lengkap dengan cincangan wotel dan juga irisan daun bawang sehingga warnanya juga sudah sangat menggoda. Mengenai harga, Seorae termasuk memiliki harga yang bersaing.


Overall saya cukup puas dengan restoran Korean Barbecue yang satu ini dan saya pasti akan kembali ke tempat ini nantinya. Menyenangkannya, ternyata setelah mencari informasi yang simpang siur di dunia maya, restoran ini tidak hanya ada di Bandung, tetapi juga memiliki cabang di Pantai Indah Kapuk dan Yogyakarta. Rasany perlu juga sesekali saya mengunjunginya bersama dengan teman-teman kelas bahasa Korea saya.







Nama Restoran: Seorae Korean Grill
Alamat:
Jalan Dokter Setiabudhi No.49-51, Isola
Sukajadi, Kota Bandung, Jawa Barat 40154, Indonesia 
Jam Buka: Senin - Minggu, pukul 11 pagi – 10 malam
Telfon: +62 22 82068283
Website: seoraeid.asiana.co.id

Map:





Baca Juga: 


No comments:

Post a Comment